Nah...gambar di samping adalah gambar panitia qurban membuka kegiatan pemotongan hewan qurban Senin (7/11) kemarin. Suami-istri pemilik yayasan sedang duduk di kursi dan bersiap memberi sambutan. Bapak dan Ibu (begitu kami biasa memanggil) memberikan pesan-pesannya agar kegiatan pemotongan dan penyaluran hewan qurban di sekolah ini lancar dan tertib (btw aq lihat ada 2 Pak Polisi loh di sekolah).
Nah..kalo ini....para sapi lg siap-siap dipotong. Btw sapi soklat yang di kiri itu dipotong terakhir n ternyata ada cacing di hatinya. Hiiiyyyy....
Sebelum sapi dipotong, aq sempatin diri mejeng bareng para ahli syurga itu. Kali aja bisa nyusul ke syurga. Heeheee..ngarep...amin...(qurban aja gak..)
Sebagai panitia qurban, aq dapat bagian distribusi alias pengepakan daging. Daging disusun dalam berpetak-petak ubin sampai mencukupi 900 kantong. Satu kantong tdd daging sapi dan kambing, tulang, babat dan jeroan. Akibat dari melakukan ini semua plus mengetahui adanya cacing ngumpet di hati sapi coklat, aq ogah banget makan siang di sekolah. Secara tu semua daging asalnya kan dari daging qurban. Bau daging mentah yang udah kubagi2 bersama rekan2 aja dah bikin perut eneg. Ga kbyang klo makan.
Cuaca panas terik membuat beberapa dari kami jadi "Umbrella Girl", sebutan salah seorang rekan guru krn harus memayungi rekan yg kepanasan di lapangan sambil membagi2 daging qurban. Aq sndiri jadi umbrella girl untuk diriku. Panas hr ni asli bikin pala puyeng n mata gelap. Untung ga telap.
Sebelum cabut (pulang) aq sempetin foto temen2 yg lagi asik makan siang (break).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar